Barca dan Madrid Bicara El Clasico Jilid 222

Hari Senin dini hari (08/10) para Cules dan Madridistas akan saling berhadapan di Nou Camp lagi untuk El Clasico.

Keduanya akan bersaing mendukung total Barcelona dan Real Madrid guna memenangi El Grande Clasico jilid 222.

Pertemuan antara rival abadi yang klasik, rival abadi terbesar di Eropa, atau apa pun tajuknya El Clasico pasti akan menyajikan drama panas tingkat tinggi.

Dan sebelum pertemuan keduanya yang ke-222 di semua ajang itu, para aktor yang terlibat telah mulai bersuara. Ada yang menebar psy war, ada yang coba meredam tensi dan lain sebagainya. Berikut ini rangkuman selengkapnya.

1. Javier Mascherano, Barca Sedang Tinggi!
Gelandang bertahan yang sering turun sebagai bek Javier Mascherano menyebut timnya sedang dalam semangat tinggi berangkat ke Clasico.

"Kami on form menuju el clasico," Usai timnya menamatkan perlawanan Benfica di matchday 2 Liga Champions tengah pekan kemarin.

2. Sergio Ramos, Tak Menentukan
"Walaupun nanti kita (Madrid) kalah di laga El Clasico, bukan berarti persaingan di liga domestik akan berakhir," jelas Sergio Ramos seperti dilansir soccerway.com.

Bek yang hubungannya sempat memburuk dengan Jose Mourinho ini memilih untuk menurunkan tensi dalam timnya agar tidak stres.

3. Tito Vilanova, Khawatirkan Lini Belakang
Cederanya Gerard Pique dan juga Carles Puyol sedikit banyak membuat Tito Vilanova berpikir keras jelang duel berat ini. Menurutnya jantung pertahanan Barca sedang dalam ancaman.

"Kami memiliki banyak masalah di lini belakang, dan semestinya akan lebih menyenangkan untuk bermain di El Clasico dengan tim yang utuh," ujar Tito.

4. Jose Mourinho, Dunia Berhenti Berputar
Jose Mourinho menyebut El Clasico sebagai pertandingan terakbar di muka bumi. Mou mengatakan, baik Real Madrid maupun Barcelona, sangat menikmati duel ini.

"Ketika Madrid bermain melawan Barcelona, dunia berhenti berputar," ujar Mourinho seperti dikutip Bien Sport.

"Kami (Madrid dan Barcelona) sangat menyukai pertandingan ini. Tujuan Madrid adalah tiga angka dan kembali menjadi juara di akhir musim nanti," tegas sang pelatih.

5. Luis Garcia, Dukungan Dari Tetangga Madrid
Salah satu pihak luar yang memberikan atensi untuk duel terakbar di La Liga ini adalah pelatih Getafe Luis Garcia, kali ini ia mendukung tim sekotanya Los Blancos.

"Untuk bagusnya La Liga, saya tidak ingin Barca menang. Itu bukan karena saya memiliki perasaan sakit dengan mereka."

"Tahun lalu, saya mengatakan sebaliknya, yakni saya ingin Barcelona menang di pertemuan terakhir mereka. Tapi, tahun ini saya ingin Real Madrid meraih poin penuh," tandas Garcia pada wartawan.

6. Lionel Messi, Bukan Partai Balas Dendam
Musim lalu Real Madrid merebut tahta La Liga dari tangan Barcelona. Kemudian di awal musim ini Madrid juga merebut gelar Supercopa de Espana dari tangan mereka. Namun Lionel Messi tak mau menyebut laga ini sebagai partai balas dendam.

“Tim tidak memiliki keinginan untuk membalas dendam. Kami hanya ingin memenanginya. Kami mengerti segala hal bisa terjadi dalam El Clasico namun kami akan mempersiapkan diri."

7. Cristiano Ronaldo, Pasti Menang!
ika sampai kalah di El Clasico nanti, selisih poin antara Real Madrid dan Barca akan menjadi 11. Akan sangat sulit untuk mengejar jumlah poin itu bagi Los Blancos. Namun Cristiano Ronaldo yakin Madrid mampu menang karena Madrid juga memenangi duel di Camp Nou tahun lalu.

"Melawan Barcelona takkan mudah, tapi kami tidak boleh kehilangan poin lagi. Kami harus tetap fokus dan percaya bahwa kami bisa menang di sana (Camp Nou). Kami akan menang."
 
 

1 komentar:

" Terima Kasih Telah Berkunjung Kemari "
Semoga apa yang saya sampaikan dapat bermanfaat bagi anda semua .